Kabupaten MalangKota MalangMalang Raya

Awas! Malang Rawan Terorisme, Jadi Target Pantauan BNPT

AMEG – Empat daerah di Jawa Timur disebut rawan adanya terorisme, satu diantaranya di Malang. Pemantauan khusus kini tengah dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Hal ini disampaikan Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar, saat bertemu dengan Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, di Polda Jatim, Rabu (16/3/2022) lalu.

Dikabarkan media, BNPT menegaskan akan memantau empat kabupaten/kota di Jatim, terkait gerakan radikalisme dan terorisme. Yakni, Lamongan, Magetan, Surabaya, dan Malang.

Baca Juga

Disinggung soal ini, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Malang, H Mustain, mengaku tidak ada tembusan atau pemberitahuan resmi dari otoritas terkait.

“Belum ada (tidak menerima pemberitahuan dari BNPT, red),” kata Musta’in, Jumat (18/3/2022) siang.

Meski begitu, menurutnya, paham radikalisme beragama dan kerawanan masuknya terorisme harus diwaspadai setiap saat.

Selama ini, kata Musta’in, dalam setiap kesempatan sudah sering dilakukan sosialisasi, dan mengingatkan bahaya pemahaman radikal. Ya, dilakukan saat forum bersama ormas keagamaan.

Apakah ada kantong-kantong atau aktifitas mengarah radikalisme yang secara khusus dicurigai?

Menurut Musta’in, hal ini tidak dilakukan. Apalagi, selama ini paham radikal atau pelaku terorisme, tidak gampang dikenali.

“Mereka (terorisme) pandai sekali mengelabui masyarakat. Tetapi, biasanya juga tidak terlalu terbuka bergaul dengan lingkungan sekitarnya,” jelasnya.

Karena itu pula, lanjut Musta’in, kewaspadaan harus dikedepankan. Misalnya, jika ada tempat belajar agama yang baru, maka harus benar-benar dipastikan sanadnya, atau asal muasal gurunya.

“Pesan kami selalu mengimbau berhati-hati, jika menemui pemahaman agama yang terlalu radikal. Kelompok milenial yang rawan (tersusupi) radikalisme ini,” pungkasnya. (*)


Editor : Sugeng Irawan
Publisher : Ameg.id
Sumber : -

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button