Lifestyle

Hindari Dehidrasi Saat Puasa dengan Menu Berkuah

AMEG – Bagi yang menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan, tidak boleh sampai kekurangan air. Termasuk saat mengkonsumsi makanan atau pun minuman, harus yang dapat menghemat atau menyimpan air.

Salah satu risiko apabila tubuh kekurangan cairan, adalah mengalami dehidrasi. Yang bisa menyebabkan kelelahan dan sulit berkosentrasi. Cara untuk mengurangi risiko tersebut, adalah pemilihan menu makanan yang mengandung cairan atau berkuah saat sahur.

Eksekutif Chef Atria Hotel Malang, Dody Kristanto mengatakan, selain dengan banyak menkosumsi air putih, pilihan menu sahur hendaknya dari makanan yang mudah diolah. Juga mengandung cairan atau berkuah, sebelum menyantap menu utama. Agar asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh, berkurang hampir 12 jam.

Baca Juga

‘’Karena sahur di pagi hari, biasanya masyarakat lebih memilih menu yang sederhana dan tidak ribet saat diolah. Seperti lauk kering dan tumisan sayur. Untuk itu ada baiknya jika mencoba sahur dengan makanan pembuka aneka sup. Atau memilih dengan makanan utama seperti rawon, soto maupun gulai. Yang menggunakan bahan dasar ayam maupun ikan segar. Pertimbangannya lebih mudah di telan dan bersahabat dengan tenggorokan saat bangun tidur,’’ ungkap Dody Kristanto.  

Dody menambahkan, beberapa menu utama di Atria Hotel Malang, juga menyajikan aneka menu makanan berkuah. Terutama beberapa menu midlle east, yang bisa dinikmati saat berbuka puasa di Canting Restoran.

Seperti sup Lebanese yang merupakan favorit orang Arab saat sahur dan berbuka puasa. Kemudian sup Mulligatawany asal India, yang kaya rempah dan beberapa menu berkuah asal Yaman, dengan tekstur kental dari olahan kentang dan bumbu waluh.

Berbagai aneka sup tersebut, sangat cocok dikosumsi saat sahur dan saat berbuka puasa. Disarankan sebelum menyantap hidangan utama, untuk meningkatkan mood setelah seharian menahan lapar dan dahaga, beberapa menu utama yang cocok dipadankan dengan sup asal timur tengah tersebut, diantaranya Nasi Maroko. Dengan rasa dan tekstur yang berbeda dari nasi Briyani. Kemudian kari ayam dan ikan saus padang. (avi) 

Zia Muttaqien

Recent Posts

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

Real Count Sirekap Dihentikan, Sudirman Said Menilai Pemilu 2024 Bermasalah

AMEG.ID, Indonesia - Co Kapten Timnas Pemenang Anies-Muhaimin Sudirman Said menyebut penghentian tayangan real count…

6 bulan ago

Aksi Massa Dukung Proses Hukum Soal Dugaan Korupsi Ganjar Pranowo

AMEG.ID, Indonesia - Massa yang merupakan aliansi masyarakat Jawa Tengah menggelar aksi di depan kantor…

6 bulan ago

Dindik Jatim Bekali Ratusan Guru untuk Hadapi Era Digital

AMEG.ID, Jawa Timur - Dinas Pendidikan Jawa Timur membekali ratusan guru untuk siap menghadapi tantangan…

6 bulan ago

This website uses cookies.