Entertainment

Identik dengan Pilates

AMEG – Yeri adalah pilates. Dan pilates adalah Yeri. Begitulah citra member Red Velvet tersebut di mata teman-teman terdekat. Mereka hafal benar, Yeri hampir selalu mengawali pagi dengan pilates. Terutama menjelang pekerjaan-pekerjaan penting. Seperti syuting atau pemotretan.

Saat ini, dia sedang syuting web drama berjudul Blue Birthday. Suatu malam, dia harus melakukan adegan menangis. Pengambilan gambarnya lama dan melelahkan. Padahal, esok paginya, Yeri harus tampil sangat fresh dan fit untuk pemotretan Vogue. Yang temanya outfit olahraga. Maka, pilates lah yang menjadi penyelamat dia.

’’Aku harus pilates dulu sebelum pemotretan. Itu sudah menjadi kebiasaan,’’ ungkap Yeri kepada Vogue. ’’Ketika tubuh dan pikiranku sama-sama bangun, aku merasa lebih segar dan berenergi. Setelah itu, aku sarapan,’’ dia menjelaskan.

Baca Juga
Yeri (Foto: Istimewa)

Menu sarapan Yeri adalah minuman yang terbuat dari campuran ghee (lemak mentega), minyak kelapa, dan susu almond. Dia juga meminum air detoks yang mengandung buah-buahan kering. Tip itu dia dapatkan dari sang instruktur pilates. Dengan memasukkan buah kering ke dalam air, cairan yang kita minum jadi lebih banyak. Dan cara itu bisa menyeimbangkan kandungan elektrolit dalam tubuh kita.

Penyanyi 22 tahun itu bisa ngobrol panjang soal apa saja yang berkaitan dengan kebugaran. Terutama pilates. Menurut dia, jenis olahraga itu banyak berperan mengubah hidup dia. Ketika member termuda Red Velvet itu masuk usia dua dekade.

’’Waktu kali pertama pelatih pilatesku melihatku, dia bilang aku tampak sedih dan depresi. Memang aku sedang mengalami masa-masa sulit saat itu,’’ kenang Yeri. Awalnya, dia ogah-ogahan melakukan olahraga yang menggabungkan latihan otot dengan pernafasan tersebut. Sebab, buat pemula, pilates memang sangat menyakitkan. Seluruh tubuh dia pegal-pegal.

Yeri (Foto: dazed)

Tapi, setelah berhasil melakukannya secara rutin, Yeri mulai bahwa setiap latihan terasa refreshing. Tidak lagi melelahkan. Sejak saat itu, dia berlatih secara konsisten. ’’Setelah menjadi kebiasaan, banyak perubahan yang kualami. Yang paling terasa adalah, badan dan pikiranku menjadi lebih stabil,’’ papar dia.

Di Instagram, Yeri sering menunjukkan keliahaian dia menampilkan gerakan-gerakan pilates yang sulit. Sudah pasti, skill itu tidak dikuasai dalam sebulan. Dia butuh latihan hampir setahun sampai bisa mahir. Nah, salah satu cara dia untuk cepat mahir adalah membuat video di setiap sesi latihan. Pada akhir sesi, Yeri dan sang instruktur mengamati hasilnya bersama-sama. Instruktur akan mengoreksi mana saja yang perlu ditingkatkan.

’’Kalau soal lentur, dari dulu sebenarnya badanku lentur. Tapi karena nggak ada ototnya, aku jadi seperti permen gummy yang lembek,’’ tutur Yeri, lantas tertawa. ’’Alhasil, aku sering tidak pede memakai pakaian olahraga yang terbuka. Dan itu menyulitkan aku melihat progress hasil latihan. Serbasalah,’’ lanjut penyanyi Sorrow bersama Ravi dan Wooshin tersebut. Sekarang, lihat saja badan Yeri dalam balutan workout gear. Stunning.(*)


Editor : Sugeng Irawan
Publisher : Rizal Prayoga
Sumber : Di's Way

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button