AMEG.ID, Jawa Timur – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan akan terjadi antara minggu kedua hingga minggu ketiga bulan November mendatang.
Melansir CNN Indonesia, menanggapi hal tersebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh pihak supaya siap siaga dan waspada dalam menghadapi potensi banjir saat sudah tiba musim hujan.
“Dari pengalaman yang ada, cukup banyak banjir yang mestinya tidak berdampak seperti yang kita hadapi kalau di Dam sampahnya dibersihkan. Tapi karena di Dam-Dam itu banyak pohon, banyak bambu-bambu dan sampah yang menumpuk akhirnya air meluap. Sehingga harus dibersihkan,” kata Khofifah.
Menurut Khofifah nantinya sebelum musim hujan tiba perlu dilakukan cek bendungan (DAM) dan rumah pompa. Karena melihat pengalaman sebelumnya bisa terjadi banjir kalau sampah di dam tidak dibersihkan. (IC-NY/TRIBUNNEWS)
AMEG.ID, Indonesia - Co Kapten Timnas Pemenang Anies-Muhaimin Sudirman Said menyebut penghentian tayangan real count…
AMEG.ID, Indonesia - Massa yang merupakan aliansi masyarakat Jawa Tengah menggelar aksi di depan kantor…
AMEG.ID, Jawa Timur - Dinas Pendidikan Jawa Timur membekali ratusan guru untuk siap menghadapi tantangan…
This website uses cookies.