Ini rutin tahunan: Pasar mobil bekas bergairah selama Ramadhan. Di aneka marketplace mobil bekas Indonesia, semuanya booming sales sepanjang April 2022. Itu juga terjadi di marketplace mobil bekas Mobilman.id
***
CEO Mobilman, Danang Wikanto kepada pers, Selasa (10/5) mengatakan, penjualan mobil bekas di Mobilman sepanjang April 2022 naik sekitar 21 persen (year on year) dibanding periode Ramadhan 2021. Atau naik 12 persen (month to month) dibanding Maret 2022.
“Paling laku mobil bekas Toyota Kijang Innova, yakni 20 persen dari semua merek yang terjual di Mobilman,” kata Danang.
Menurutnya, Toyota, apalagi jenis Kijang, masih mendominasi pasar mobil di Indonesia. Baik yang baru maupun bekas. “Prediksi kami, Kijang cocok buat mudik. Muatan banyak orang. Suku cadangnya banyak dan gampang dibeli. Juga keren,” ujarnya.
Ditanya, volume penjualan sepanjang Lebaran April 2022: “Yang pasti saat ini ada 9.482 unit mobil diiklankan. Dari setiap 10 unit diiklankan, laku 3 unit semua merek. Terbanyak mobil bekas Toyota Kijang Innova dengan prosentase tersebut,” jawabnya.
Berapa pangsa pasar Mobilman di sektor marketplace mobil bekas? Danang menyatakan, tidak tahu. “Karena tidak ada data penjualan mobil bekas. Ada tiga jenis penjualan mobil bekas. Pertama showroom. Kedua marketplace atau online. Ketiga individu jual langsung, tanpa beriklan di online atau offline,” tuturnya.
Ia menyitir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk penjualan mobil baru. Sebab, hanya penjualan mobil baru Gaikindo yang selama ini dianggap kredibel oleh masyarakat.
Gaikindo mengumumkan data penjualan mobil baru pada Maret 2022 tercatat 89.811 unit. Itu naik 28,3 persen (month to month) dibanding Februari 2022 yang 69.989 unit.
“Katakanlah, volume penjualan mobil bekas kurang-lebih sama dengan penjualan mobil baru, maka pangsa pasar Mobilman satu persen,” katanya. “Mobilman marketplace mobil bekas buatan dan milik orang Indonesia asli. Sedangkan yang lain milik investor asing.”
Soal prediksi volume jual mobil baru Gaikindo kurang-lebih sama dengan mobil bekas, Danang punya asumsi begini: “Orang yang beli mobil baru, kebanyakan menjual dulu mobil lamanya. Hanya sedikit yang baru pertama kali punya mobil, beli baru. Dikaitkan dengan kondisi perekonomian Indonesia yang belum pulih betul, sekarang.”
Sedangkan, mobil bekas Mitsubishi Grandis paling laku nomor dua di Mobilman selama Ramadhan 2022. “Ini juga mobil keluarga yang cocok buat mudik. Mobil ini yang produksi di atas lima tahun, penyakitnya tidak banyak. Umumnya di kaki-kaki. Kalau cara pemakaian benar,” tuturnya.
Mobilman tetap menerapkan iklan gratis. Baik pengiklan maupun pembeli, tidak dipungut biaya. “Mobilman sebagai pendatang baru berencana menerapkan iklan gratis selamanya. Sehingga penjual yang beriklan di online berbayar, bisa mencoba alternatif di sini,” katanya.
Menurutnya, posisi Mobilman sebagai publisher, dipertahankan. Bukan marketplace yang juga berfungsi sebagai showroom mobil bekas. Yang selama ini dilakukan kompetitor Mobilman.
Posisi publisher ini, katanya, penting bagi penjual maupun pembeli. Karena, dengan begitu marketplace tidak berusaha membagus-baguskan mobil yang dijual, sebagaimana karakter showroom. Yang berpotensi mengecewakan pembeli.
Marketplace sebagai sarana lalu-lintas jual-beli. Berada di garis tengah. Harga mobil sesuai dengan kondisi mobil. Realistis dengan harga pasar, sesuai kondisi barang.
“Terpenting, kami menjaga transparansi penjual yang beriklan di Mobilman. Transparansi menyangkut data diri lengkap penjual. Juga data lengkap kondisi mobil yang dijual,” tuturnya.
Dijelaskan, dengan transparansi, maka menguntungkan penjual dan pembeli. Penjual, membutuhkan pembeli serius. Yang memang niat beli. Sebaliknya, pembeli membutuhkan penjual relatif jujur, atas kondisi mobil yang dijual. Karena kejujuran seratus persen nyaris tidak ada.
Dengan transparansi kondisi mobil yang diiklankan, maka transaksi lancar. Sama-sama untung. Calon pembeli tidak perlu keliling kota mencari mobil alternatif, seperti zaman iklan di Koran, dulu. Sebab, data mobil yang diiklankan di Mobilman lengkap dan transparan. Jika calon pembeli mendatangi lokasi penjual, maka hampir pasti terjadi transaksi. Karena, calon pembeli sudah kalkulasi matang.
“Penerapan transparansi kondisi mobil yang diiklankan ini, semula sulit. Karena penjual hanya mencantumkan sedikit data mobil yang diiklankan. Seperti kebiasaan zaman iklan di Koran. Malas menulis data lengkap. Kemudian kami menyempurnakan IT web dan aplikasi Mobilman, di Android dan iOS. Sehingga, data mobil tidak lengkap otomatis tertolak, iklan tidak bisa tayang,” tutur Danang.
Dengan transparansi kondisi mobil yang diiklankan, menguntungkan penjual. Calon pembeli yang mendatangi lokasi penjual, sudah hampir pasti beli, bertransaksi, sebab datanya sudah lengkap. “Itu dirasakan penjual dan pembeli Mobilman sekarang,” ujarnya.
Apakah pasca-Lebaran pasar mobil bekas bakal lesu? “Biasanya begitu. Volume jual bakal sedikit turun dibanding saat Ramadhan. Tapi, perekonomian Indonesia terus membaik pasca pandemi Corona. Tidak ada lagi pembatasan gerak orang, sehingga roda ekonomi berputar kembali. Saat itu pasar mobil bekas akan ikut bergairah,” jawabnya. (*)
| Editor | : | Irawan |
| Publisher | : | Ameg.id |
| Sumber | : | Ameg.id |
