Kota Batu

Pemkot Batu Siapkan Layanan Stabilisasi Pasien Covid-19

AMEG – Pemkot Batu memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat yang terpapar Covid-19. Melihat kondisi RS rujukan yang kapasitasnya masih kurang, kini disiapkan ruang stabilisasi berkapasitas 16 bed tempat tidur dengan fasilitas lengkap. 

Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Batu, Onny Ardianto, menjelaskan, penambahan layanan stabilisasi berkapasitas 16 tempat tidur itu sebagai antisipasi ketersediaan ruang atau tempat tidur di RS Rujukan Covid-19 bila terisi penuh. 

“Dinas Kesehatan menambah layanan stabilisasi dengan kapasitas 16 tempat tidur di Isoter YPPII Kota Batu,” tutur Onny, Senin, (9/8/21). 

Baca Juga

Menurutnya, ruangan stabilisasi bakal dilengkapi tempat tidur nyaman, obat-obatan, infus, antibiotik, oksigen dan obat antivirus, terutama yang tidak tertampung di RS.

“Pasien yang kondisinya buruk dan tidak tertampung di RS bisa menempati ruang itu berdasar rekomendasi Puskesmas, sembari menunggu ketersediaan RS rujukan yang kosong,” terang dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, drg Kartika Trisulandari, menjelaskan, pasien ruang stabilisasi diintervensi khusus, seperti pemasangan infus, oksigen atau pengamatan lebih intens. Meski begitu hanya bersifat perawatan stabilisasi.

“Di sini kami tidak bisa merawat pasien hingga sembuh, karena keterbatasan alat. Setidaknya bisa membuat pasien tetap dalam kondisi stabil, sembari menunggu RS rujukan kosong,” jelasnya. 

Selain ruangan stabilisasi di YPPIl Kota Batu, pihaknya juga menyekat ruang tengah untuk penerimaan pasien atau IGD di RS ke depannya. Serta disiapkan shelter backup di P4TK Pendem.

Tempat itu bisa digunakan sebagai shelter khusus bagi pasien tanpa gejala atau gejala ringan. Begitu juga, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Poltekes untuk mengirim sejumlah relawan nakes. (*)


Editor : Achmad Rizal
Publisher : Rizal Prayoga
Sumber : -

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button