AMEG.ID, Surabaya – Pemerintah Surabaya berikan 3 triliun rupiah dalam Rancangan Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2024 mendatang. Hal ini dikhususkan untuk menangani permasalahan kemiskinan.
Mengutip Suara Surabaya, kata Walikota Surabaya Eri Cahyadi, angka kemiskinan 2022 sempat turun satu persen. Yakni dari 5,7 menjadi 4,7 persen.
“Sudah kami masukkan ke DPRD, pengajuan nota, setelah ini ada pandangan fraksi, terus jawaban wali kota, dan pembahasan komisi-komisi. Semoga bermanfaat untuk rakyat,” jelas Eri.
Eri menambahkan, penyelesaian masalah kemiskinan memang jadi prioritas RAPBD 2024 mendatang. Jadi selain kesehatan dan Pendidikan juga penurunan angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi. (WL-AL/SUARA SURABAYA)
AMEG.ID, Indonesia - Co Kapten Timnas Pemenang Anies-Muhaimin Sudirman Said menyebut penghentian tayangan real count…
AMEG.ID, Indonesia - Massa yang merupakan aliansi masyarakat Jawa Tengah menggelar aksi di depan kantor…
AMEG.ID, Jawa Timur - Dinas Pendidikan Jawa Timur membekali ratusan guru untuk siap menghadapi tantangan…
This website uses cookies.