Kabupaten Malang

SDN Rusak Tak Tercover DAK, Sanusi: Kasek Silahkan Laporkan

AMEG – Sejumlah gedung SDN di Kabupaten Malang didapati mengalami kerusakan dalam kurun waktu lama. Mirisnya, tahun ini tidak semua bisa dilakukan rehab dengan anggaran pemerintah.

Pantauan ameg.id, gedung rusak beberapa SDN ini seperti terjadi di wilayah kecamatan Pagak, Donomulyo, dan Kepanjen.

Rusaknya SDN ini seperti dialami SDN Sumbermanjing Kulon dan SDN Donomulyo 01. Kerusakan dua SDN ini sejak terdampak gempa bumi yang terjadi pada April 2021 lalu.

Baca Juga

Di wilayah Kepanjen, SDN rusak ringan seperti yang dialami SDN Kedungpedaringan 2. Kerusakan di SDN ini sempat menjadi atensi dewan, dan dilakukan sidak di lokasi pada awal November 2021 lalu.

“Untuk SDN/SMPN bisa tercover dari APBD. Yang mengalami rusak (berat), kaseknya biar melaporkan ke Diknas, karena bantuan ada di sana,” kata Bupati Malang, Sanusi, Minggu (29/5/2022) siang.

Bupati tidak eksplisit menyebut adanya dana APBD untuk gedung sekolah yang mengalami kerusakan pada tahun ini.

Konfirmasi ameg.id ke pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, tahun ini bantuan rehab kerusakan sekolah melalui DAK (Dana Alokasi Khusus) nihil.

“DAK dari pusat ada untuk tahun ini. Tetapi, peruntukannya proyek pembangunan ruang kelas, toilet, perpustakaan, laboratorium dan ruang guru,” kata Kabid SDN Dinas Pendidikan, Abdul Wahid Arif, dikonfirmasi, Sabtu (29/5/2022).

Sebaliknya, kata Wahid, DAK untuk rehab kerusakan tahun ini nihil alias tidak ada.

“APBD tahun 2021 lalu ada. Tiap paket dapat Rp 65 juta/ruang. Tahun ini tadak ada,” jelasnya.

Dikatakan Wahid, pengajuan bantuan kerusakan SDN terdampak gempa melalui BPBD. Namun, menurutnya hingga kini belum ada realisasi. (Dana Alokasi Khusus)


Editor : Irawan
Publisher : Ameg.id
Sumber : Ameg.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button