Nasional

Cukup 10 Tahun Vietnam Bangkitkan Sepakbola, Hasilnya Libas Indonesia Tanpa Balas

AMEG – Sepuluh tahun, bagi orang awam mungkin lama. Tapi tidak bagi sebuah negara yang punya visi prestasi olahraga. Waktu itu cukup untuk mewujudkan. Lihatlah Vietnam. Membuktikan diri bisa menjadi kekuatan baru dalam sepakbola. Bukannya tidak mungkin cabor (cabang olahraga) lain juga sudah membangun kekuatan.

Nilmaizar mantan pelatih nasional mengatakan, 10 tahun lalu sepakbola Vietnam bukan apa-apa. Kini, tak bisa dipandang sebelah mata.

Baca : https://ameg.id/vietnam-vs-indonesia-nilmaizar-10-tahun-lalu-mereka-bukan-apa-apa/

Baca Juga

Jangan lihat 10 tahunnya. Tapi pelajari prosesnya. Selama itu mereka berproses. Setiap hari setiap waktu. Metode dijalankan, diujicobakan, dievaluasi, diperbaiki. Itu dilakukan setiap hari. Hasilnya, Senin (7/6/2021) malam atau Selasa (8/6/2021) dinihari waktu Indonesia. Naga Biru melibas Garuda, tanpa balas.

Timnas Indonesia vs Vietnam berakhir dengan skor 0-4, pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Pada babak pertama, Evan Dimas dan kawan-kawan masih bermain imbang dengan skor 0-0. Babak kedua, empat gol Vietnam yang dicetak Nguyen Tien Linh menit ke-51, Nguyen Quang Hai 62′, Nguyen Cong Phuong 67′, dan Vu Van Thanh 74′ membuat Skuad Garuda harus mengalami kekalahan. 

Mengomentari kekalahan telak Evan Dimas Dkk itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tetap memberikan semangat kepada para pemain dan ofisial timnas Indonesia. Dia mengatakan pemain telah berjuang. Mamun Vietnam bermain lebih baik dan akhirnya keluar sebagai pemenang. 

“Kekalahan ini harus dievaluasi oleh tim pelatih dan dijadikan pelajaran agar pada laga selanjutnya dapat meraih hasil positif. Pemain harus tetap fokus, disiplin dan bangkit di laga terakhir melawan Uni Emirat Arab nanti,” kata Iriawan, dikutip dari situs resmi PSSI, Selasa (8/6/2021). 

Selama Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan (TC) dan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022, Ketum PSSI terus memberikan semangat dan perhatian kepada pemain, pelatih dan ofisial untuk terus berjuang. Dengan hasil ini Indonesia masih menjadi juru kunci di Grup G dengan torehan satu poin.

Pada enam laga sebelumnya, Evan Dimas dan kawan-kawan mengalami lima kekalahan dan satu kali imbang. 
Timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah Uni Emirat Arab (UEA) di Stadion Zabeel, Dubai, Jumat (11/6/2021) pukul 20.45 waktu setempat. (*)

Yanuar Triwahyudi

Recent Posts

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

Real Count Sirekap Dihentikan, Sudirman Said Menilai Pemilu 2024 Bermasalah

AMEG.ID, Indonesia - Co Kapten Timnas Pemenang Anies-Muhaimin Sudirman Said menyebut penghentian tayangan real count…

6 bulan ago

Aksi Massa Dukung Proses Hukum Soal Dugaan Korupsi Ganjar Pranowo

AMEG.ID, Indonesia - Massa yang merupakan aliansi masyarakat Jawa Tengah menggelar aksi di depan kantor…

6 bulan ago

Dindik Jatim Bekali Ratusan Guru untuk Hadapi Era Digital

AMEG.ID, Jawa Timur - Dinas Pendidikan Jawa Timur membekali ratusan guru untuk siap menghadapi tantangan…

6 bulan ago

This website uses cookies.