Demi Kenyamanan Wisatawan, Pemda Wacanakan Bangun Jalan Tembus

AMEG – Desa Sidomulyo, Kota Batu, terkenal sebagi sentra tanaman hias. Luar biasanya, 80 persen masyarakatnya berprofesi sebagai petani maupun penjual bunga. Berbagai jenis tanaman hias mudah ditemukan di situ. 

Sayangnya, ketika para pencinta bunga berburu tanaman di desa itu, seringkali terkendala macet, karena sempitnya badan jalan, ditambah banyak kendaraan terparkir di bahu jalan. 

Karena itu, Ketua DPRD, Asmadi, mengusulkan pembangunan jalan tembus untuk memecah volume kendaraan menuju Desa Sidomulyo. 

“Usulan ini sebenarnya sudah kami sampaikan sejak 2020 lalu. Pembangunan bisa dimulai dari eks Gedung DPRD Kota Batu, di Jalan Bukit Berbunga,” tutur Asmadi, Rabu (23/6/21) 

Bila jalan tembus itu terealisasi, Asmadi mengusulkan dilengkapi kantong parkir ataupun rest area untuk menampung kendaraan pengunjung. Kemudian dialihkan dengan kendaraan shuttle menuju spot.

“Tinggal jebol di ujung selatan sana (eks gedung DPRD) tembus ke spot kunjungan. Kendaraan wisatawan diparkir di rest area, sehingga tidak memadati jalan kampung, apalagi jalannya terbatas dan tidak mungkin dilebarkan,” katanya. 

Dipilihnya eks gedung DPRD lama sangat memungkinkan, karena lahan milik aset Pemkot Batu dan berdampingan dengan aset milik Pemdes Sidomulyo. 

“Mending aset milik Pemkot, tidak butuh biaya, yang melintasi lahan milik aset desa bisa ditukar guling. Lalu, jika jalan yang digunakan milik warga, bisa dilakukan pembebasan lahan,” seru politisi PDIP itu.

Sementara Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, memiliki inisiatif yang sama terkait usulan jalan tembus yang disampaikan Ketua DPRD. Pihaknya meminta OPD terkait segera melakukan perencanaan.  

“Selama usulan jalan tembus memiliki dampak luar biasa terhadap ekonomi warga, kami dukung. Tolong perencanaan jalan tembus dimatangkan. Kalau bisa tahun ini dilaksanakan,” pintanya.

Dewanti juga menegaskan, anggaran perencanaan pembangunan jalan tembus itu sebisa mungkin dimasukkan PAK.

Kemudian setelah dilakukan perencanaan, tahun depan  bisa mulai menyiapkan anggaran pelaksanaan jalan tembus.

Sementara itu Kepala Disparta, Arief As Siddiq, mengatakan, aksesibilitas dan prasarana, seperti infrastruktur jalan, sangat penting untuk mendukung kenyamanan menuju lokasi wisata. 

“Kami berharap rencana ini segera terwujud. Karena kelancaran transportasi akan berdampak positif terhadap kepuasan wisatawan,” tandasnya. (*)