Nasional

Soal Video Ulang Tahun, Gubernur Khofifah Akhirnya Minta Maaf

AMEG –  Video kerumunan di acara ulang tahun ke-56 Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, mendadak viral. 

Hampir sebagian besar warganet berkomentar sinis tentang acara itu. Masalahnya, ada kerumunan para tamu yang hadir.  Padahal masih dalam suasana prihatin Covid 19 dan bencana. 

Viralnya video pesta ulang tahun Khofifah, akhirnya direspon Gubernur Khofifah. Sabtu (22/5/2021) sore, Khofifah meminta maaf.

Baca Juga

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada yang telah membaca berita atau video viral dengan bunyi pesta ulang tahun Khofifah ada kerumunan atau serupa,” kata Gubernur Khofifah seperti termuat di twiter Pemprov Jatim @JatimPemprov, Sabtu (22/5/2021) sore.

sumber video: Tiktok @jatimtimes

Unggahan di twiter Pemprov Jatim tersebut bertitel, ‘Klarifikasi Resmi Dari Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa Terhadap Berita/Video Viral Pesta Ulang Tahun’. 

Ada tujuh poin penjelasan yang disodorkan. “Penjelasan ini semoga dapat memberikan info yang terlanjur terdistorsi,” lanjut Khofifah, Poin pertama, bahwa syukuran Rabu malam tanggal 19 Mei 2021, semua persiapan tanpa sepengetahuan apalagi persetujuan Gubernur Khofifah. Berita yang muncul cenderung tidak faktual dan tidak objektif.

“Semua persiapan tanpa sepengetahuan saya. Apalagi persetujuan saya,” kata Khofifah.

Kemudian disebutkan, tidak ada lagu ulang tahun, tidak ada ucapan ulang tahun, tidak ada bersalam-salaman atau berjejer. “Juga tidak ada potong kue tart Ultah,” lanjut Khofifah.

Poin ketiga, ada santunan yatim dan Sholawat Nabi, seperti kegiatan lainnya. Sebanyak 10 anak yatim dan dua orang tim Sholawat dengan enam orang rebana. “Selesai acara mereka makan, terus pulang,” katanya.

Di dalam acara tersebut juga ada penyerahan buku penanganan Covid=19 karya Dr Suko Widodo dari Unair. “Yang hadir Wagub Emil, tanpa disertai istri, saya, juga tanpa disertai putera, Sekda dan beberapa OPD. Semua tanpa pendamping. Sebanyak 31 orang,” kata Gubernur Khofifah di twiter Pemprov Jatim.

Di poin enam disebutkan, ada band yang biasa dipakai latihan OPD. “Ada Katon Bagaskara karena tanggal 18 Mei sedang ada giat di Surabaya. Katon juga kawannya Pak Sekda (Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono-red),” tutup Gubernur Khofifah Indar Parawansa.-

Aziz Tri P

Recent Posts

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

{{ keyword }}

{{ text }} {{ links }}

4 bulan ago

Real Count Sirekap Dihentikan, Sudirman Said Menilai Pemilu 2024 Bermasalah

AMEG.ID, Indonesia - Co Kapten Timnas Pemenang Anies-Muhaimin Sudirman Said menyebut penghentian tayangan real count…

7 bulan ago

Aksi Massa Dukung Proses Hukum Soal Dugaan Korupsi Ganjar Pranowo

AMEG.ID, Indonesia - Massa yang merupakan aliansi masyarakat Jawa Tengah menggelar aksi di depan kantor…

7 bulan ago

Dindik Jatim Bekali Ratusan Guru untuk Hadapi Era Digital

AMEG.ID, Jawa Timur - Dinas Pendidikan Jawa Timur membekali ratusan guru untuk siap menghadapi tantangan…

7 bulan ago

This website uses cookies.