Tak Berkategori

BMKG Ingatkan Cuaca Ekstrem Landa Jatim

AMEG – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kelas 1 Juanda mengingatkan Jawa Timur akan dilanda cuaca ekstrem pada 7 hingga 13 Mei 2023.

Cuaca ekstrem ini akibat adanya gangguan atmosfer. Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo Taufiq Hermawan, dalam rilisnya Senin (8/5/2023) mengatakan bahwa saat ini sebagian wilayah Jawa Timur telah memasuki awal musim kemarau.

Hal itu akibat dari kondisi Australia yang dingin dan kering telah aktif sehingga angin kencang bertiup melewati wilayah Jawa Timur cenderung dari arah Timur hingga Tenggara.

Baca Juga

Namun demikian tidak semua wilayah Jawa Timur akan mengalami musim kemarau. Sebagian wilayah terpantau masih dalam masa peralihan dari musim penghujan menuju musim kemarau

Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer terkini di wilayah Jawa Timur menunjukkan, adanya gangguan MJO dan gelombang ekuatorial rossby.

Hal itu menyebabkan masih adanya potensi peningkatan pertumbuhan awan oumulonimbus di beberapa wilayah Jawa Timur. Sehingga masih berpotensi terjadi cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai petir dan angin kencang sesaat.

Beberapa wilayah di Jawa Timur yang perlu diwaspadai memiliki potensi cuaca ekstrem yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi (hujan lebat, genangan air, puting beliung maupun hujan es) yaitu di wilayah Kab. Bangkalan, Kota Batu, Kota Blitar, Kab. Gresik, Kab. Lamongan, Kab. Sampang, Kota Surabaya.

Kab. Tuban, Kab. Tulungagung, Kab. Mojokerto, Kab. Banyuwangi, Kab. Blitar, Kab. Bondowoso, Kab. Jombang, Kab. Kediri, Kab. Lumajang, Kab. Magetan, Kab. Malang, Kab. Nganjuk, Kab. Ngawi.

Kemudian, Kab. Pacitan, Kab. Pamekasan, Kab. Pasuruan, Kab. Ponorogo, Kab. Probolinggo, Kab. Sidoarjo, Kab. Situbondo, Kab. Sumenep, Kab. Bojonegoro, Kab. Jember, Kota Madiun, Kab. Madiun, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Kediri, Kab. Trenggalek. (*)

Editor: Sugeng Irawan


Editor :
Publisher :
Sumber :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button