911 Hot NewsKota MalangPeristiwa

Kebijakan Penanganan Kolaboratif Dibutuhkan Untuk Menangani Banjir Di Kota Malang 

AMEG.ID, Malang – Wakil Ketua DPRD Kota Malang – Asmualik menjelaskan, kolaborasi antar Pemerintah daerah di Malang Raya, antaranya Kota Malang, Kab Malang dan Kota Batu diperlukan, untuk memecahkan persoalan banjir di Kota Malang. Mengingat ketiga wilayah itu berada di hulu aliran Sungai Brantas. 

Melansir Viva, Menanggapi hal itu PJ Wali Kota Malang – Wahyu Hidayat mendukung usulan itu dan berjanji saat terjadi banjir, petugas BPBD dan relawan wajib meningkatkan kesiapsiagaan demi kenyamanan masyarakat.

Baca Juga

Sesuai data BPBD banjir di Kota Malang terjadi di 26 titik, tapi yang menjadi prioritas antaranya kawasan Soekarno Hatta, Galunggung, Sulfat -Sawojajar dan Veteran. Wahyu mengatakan, ia akan menginstruksikan kepada perangkat daerah teknis didukung camat, lurah dan komunitas tanggap bencana untuk membantu pembersihan lokasi yang terdampak. Termasuk memberi bantuan kepada warga terdampak.

“Belum lagi adanya tanah longsor di Jalan Saxophone RT.01 RW.11, Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru. Segala upaya harus dilakukan, salah satunya yaitu penangganan kolaboratif,” ujar Wahyu.  (NF-BG/VIVA)


Editor :
Publisher :
Sumber :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button