AMEG – Berbagai cara dilakukan untuk menyadarkan pentingnya tidak mudik, karena pandemi Covid-19 masih berlangsung. Pemkot Batu misalnya, memilih mengimbau masyarakatnya lewat film Ojo Mudik.
Film berdurasi 16 menit itu merupakan film kedua yang diproduksi Diskominfo (Dinas Komunikasi dan Informatika) Kota Batu, dengan tema yang sama dengan produksi pertama, sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat guna mencagah penyebaran virus Covid-19.
Plt Kepala Diskominfo Kota Batu, Onny Ardianto, Jumat (7/5/21), menjelaskan, film Ojo Mudik merupakan bentuk sosialisasi larangan mudik yang dikemas dengan komedi, dengan begitu masyarakat bisa dengan mudah menerima pesan yang disampaikan dengan baik.
“Imbauan formal justru membuat masyarakat jenuh. Nah, dengan komedi, masyarakat diharapkan tidak terlalu paranoid, dan bisa mudah menerimanya,” harapnya.
Onny juga menambahkan, sebagian dari pemeran film merupakan seniman ludruk, bahkan anak band Kota Batu. “Sebagian pemain ada dari group band Tahu Brontak,” pungkasnya.(ar)
| Editor | : | |
| Publisher | : | |
| Sumber | : |
