AMEG – Jangan sepelekan bisnis dupa. Ini sudah dibuktikan oleh Rosa Amelia, sebagai artis dangdut asli Arema ia ternyata punya bisnis dupa yang pemasarannya menembus Luar Negeri (LN).
“Pembelinya sampai LN mulai ke Myanmar, Malaysia, Turki hingga Jepang,” kata Rosa kepada ameg.id tak lama berselang.
Menurut eks personel Wong Telu ini, pasar dupa memang sangat menjanjikan. “Pelangganku di Indonesia saja mulai dari kiai, habib, ulama, baik yang muslim maupun pendeta Hindu dan Budha,” kata Rosa yang buka gerai dupa CV Dulapo di rumahnya di Jalan Terusan Sigura-Gura Blok D no 166-A, Sukun, Kota Malang.
Menariknya, selain jualan dupa secara online, Rosa juga menyuplai ke sejumlah gerai dupa dan pusat oleh-oleh di Bali.
“Di Bali, penjualan sangat bagus, kami jual dupa aneka aroma, semuanya asli dupa dari minyak suling, bukan sintetis,” kata penyanyi kelahiran Malang 5 Mei ini.
Mengenai bahan dupa, menurut dia, harus impor dari Perancis. “Kalau dari Perancis, mutunya bagus, untuk diekspor lagi aman, ada hasil lap, aman untuk kesehatan, kalau yang dari Cina kebanyakan sintetis dan mutunya kurang bagus, ” imbuhnya.
Awal bisnis dupa ini, bermula saat ia dan suaminya mau bisnis tusuk gigi. Ternyata ketemunya lidi dupa. Akhirnya ia tekuni dupa aja.
Untuk bahan dupa jenis lidi, katanya, bahannya yang bagus pakai minyak impor. Sedang bahan mentahnya dari serbuk kayu jati dan perekat pakai kayu sintok, tidak merusak kesehatan.
Diakui Rosa, ia sudah banyak mencoba bisnis sampingan di luar nyanyi, mulai kue kering, bisnis anggrek, emas batangan dan banyak lagi.
“Tapi yang paling awet hingga sekarang ya bisnis dupa,” katanya.(*)
| Editor | : | Sugeng Irawan |
| Publisher | : | Rizal Prayudo |
| Sumber | : | - |
