Meriahnya NK Cafe Kuatkan Jiwa Raga Lewat Gowes

AMEG – Anniversary ke – 2 Nendes Kombet (NK) Cafe, Karangploso, Kabupaten Malang menggelar Gowes Seduluran pada tahun pertama di 2022 ini.

Dengan jarak tempuh sepuluh kilometer. Diikuti sekitar 1.200 peserta dari Malang Raya dan daerah lainnya. Start dan finish di NK Cafe, Dusun Kasin, Desa Ampeldento, Karangploso, Kabupaten Malang, Minggu (25/09/2022).

Owner NK Cafe, R Djoni Sujatmoko menuturkan, dengan tagline Gowes Seduluran menjadi bagian acara Anniversary ke – 2 NK Cafe, sekaligus menyambut HUT Kabupaten Malang ke – 1262 pada 2022 kali ini.

“Kami memiliki tujuan untuk membangun kebersamaan. Tanpa kebersamaan, mustahil kita bisa bergerak dengan baik. Dalam membangun satu keinginan, niscaya dibutuhkan tekad dan komitmen serta kebersamaan yang kuat,” tutur Djoni.

Pria berlatarbelakang pengusaha ini juga menegaskan, melalui momentum ini ingin menyuarakan, ayo bersama-sama membangun daerah dengan nilai kebersamaan.

“Kita bareng-bareng membangun Kabupaten Malang ini dengan penuh kreasi, inovasi, partisipasi serta prestasi. Bahwa warga Kabupaten Malang ini warga yang kompak dan solid,” tegas dia.

Selain Gowes Seduluran, NK Cafe bakal gelar Stand Up Comedy “Banyolan Kampus”. Dimulai pada 15 Oktober hingga berakhir pada finalnya 25 November 2022.

“Dan kedepannya akan kita gelar Anniversary NK Cafe pada tiap tahunnya. NK Cafe ini dalam waktu dekat, akan melaunching konsep program baru pada akhir November 2022,” jelas Djoni.

Konsep barunya itu, katanya, adalah castille sekaligus amphytheater. Berkonsep view pemandangan alam yang bisa dijangkau dari NK Cafe.

Berikutnya, konsep tempat nongkrong secara outdoor.
“Kami dari NK Cafe akan memfasilitasi hiburan serta mendukung aktualisasi pemain musik, dalam mengembangkan kreativitas diri. Sekaligus menghibur pengunjung NK Cafe lebih nyaman, rileks serta menguatkan kembali seni musiknya,” bebernya

Bupati Malang, HM. Sanusi, mengapresiasi Gowes Seduluran. NK Cafe, katanya, telah mendukung proses pemerintah, khusus dari Kementerian Kesehatan terkait Gerakan Masyarakat Sehat (GMS).

“Semua warga diwajibkan untuk berolahraga dan makan yang berimbang. Dengan berolahraga akan membakar kalori dan karbohidrat yang baik, sehingga menghindari dari macam penyakit seperti diabetes, asam urat serta kolesterol,” ujar Bupati Sanusi.

Tidak hanya berolahraga dan makan makanan yang berimbang. Masyarakat juga diharapkan rutin kontrol atau cek kesehatannya secara berkala. Guna menjaga stabilitas kondisi tubuh lebih bagus lagi.

“Program pemerintah Smart Healthy (kesehatan) ini, telah dikerjasamakan sama pihak luar negeri. Salah satunya dengan Inggris dan Australia, termasuk disupport oleh Fakultas Kedokteran UB Malang,” terang Sanusi. (*)