AMEG – Pemerintah Kota Batu menyiapkan anggaran sebesar Rp 15,3 miliar untuk Tunjangan Hari Raya (THR) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).
Namun pencairannya masih menunggu aturan teknis dari pemerintah pusat yang dalam finalisasi di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Pencairan THR ASN juga dipercepat, H-10 Idul Fitri.
Tahun-tahun sebelumnya ASN menerima THR H-7 Lebaran. Pembayaran THR ASN dipercepat memiliki tujuan untuk mendongkrak daya beli atau konsumsi rumah tangga di masa pandemi, yang otomatis mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.
Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, menjelaskan, THR ASN Pemkot Batu sudah dipersiapkan.
“Sesuai instruksi Presiden, pencairan THR ASN lebih cepat lebih baik, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” jelas Pinjul kepada ameg.id, Jumat (30/4/21).
Jika sesuai jadwal yang ditetapkan, maka pencairan dilakukan sekitar 2-3 Mei 2021.
THR ini hanya akan diterima oleh ASN saja. Sedangkan untuk tenaga harian lepas (THL) dan tenaga honorer tidak menerima THR, sesuai aturan dan regulasi yang ada saat ini.
Jumlah ASN Pemkot Batu mencapai 3.155 orang. Untuk P3K ada 31 orang dan THL ada 978 orang. Besaran THR ASN yang akan diberikan sesuai dengan gaji full. Terdiri dari gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan dan jabatan. (ar)
| Editor | : | |
| Publisher | : | |
| Sumber | : |
