AMEG – Sejumlah rumah yang rusak akibat gempa di Desa Jogomulyan, Tirtoyudo, Kabupaten Malang, mulai direnovasi. Antara lain rumah salah satu warga, Iswahyudi.
Iswahyudi mengaku dapat bantuan perbaikan rumah dari pemerintah. Bahkan dia sama sekali tidak mengeluarkan biaya sama sekali.
“Pembangunannya sejak 10 hari lalu. Selesainya tidak tahu kapan,” katanya.
Dari pantauan di lapangan, bangunan rumah yang dikerjakan berbahan batako untuk dindingnya. Atap menggunakan galvalum dan asbes. Sedangkan lantai berbahan semen.
Dia mengaku bersyukur karena rumahnya sudah mulai dibangun. Meskipun tidak seluas rumahnya yang dulu. Setidaknya bangunan 4×8 meter itu sudah layak ia tinggali bersama 7 anggota keluargannya, yakni 2 cucu, 2 anak kandung, istri dan menantu.
Selain milik Iswahyudi, 3 rumah lainnya juga tengah dalam proses, satu lagi mulai rampung.
“Selain bantuan rumah, saya dapat Sembako, terpal dan selimut. Dapat bantuan 2 kali, dari Pemkab dan kepolisian,” imbuhnya.
Meski pembangunan hunian sementara (Huntara) jadi prioritas, Pemkab masih mendata ulang kepastiannya. Alasannya, saat ini sudah ada sejumlah donatur yang menyalurkan bantuan dalam bentuk pembangunan Huntara. (Ir)
| Editor | : | |
| Publisher | : | |
| Sumber | : |
