AMEG – Libur panjang pemain Arema, akan berakhir Rabu (19/5/2021). Keesokan harinya, sudah kembali berlatih. Diharapkan ketika itu, pelatih anyar Eduardo Almeida, sudah bisa memimpin latihan.
Hanyas aja, mantan pelatih Semen Padang ini terlebih dahulu harus membereskan administrasinya. Termasuk regulasi untuk bisa masuk Indonesia. Plus memenuhi ketentuan harus melakukan karantina. Baik di Jakarta maupun di Malang.
Saat ini prosesnya sudah tinggal menunggu hasil pengajuan pembuatan VISA, lalu segera dibelikan tiket penerbangan Portugal-Indonesia. Asisten Pelatih Arema, Kuncoro berharap pada sesi latihan pertama nanti Eduardo sudah hadir di depan pemain.
‘’Organisasi permainan yang sudah ketemu bentuknya, sebelum libur kemarin harus ditata lagi. Tugas pertama pelatih kepala membenahi ini. Sekarang, pemain sudah lumayan hafal cara main tim ini. Karena sudah agak lama kumpul. Setidaknya pemain sudah punya modal fisik,’’ kata Kuncoro, kemarin.
Dia tak memungkiri, usai libur cukup lama sejak Sabtu (1/5/2021) lalu, level kondisi fisik pemain bakal menurun. Pada sesi latihan perdana nanti harapannya Eduardo Almeida sudah punya program mengembalikan hal tersebut.
Memang, saat libur pemain diberikan pekerjaan rumah (PR) untuk menjaga kondisi dengan latihan individu. Namun, menurutnya tetap saja latihan sendiri-sendiri itu kurang efektif dalam menjaga level kondisi.
‘’Fisik tetap akan dinaikkan lagi, setelah libur tentu harus latihan fisik lagi. Pelan-pelan akan kami tingkatkan bersamaan dengan penerapan program latihan anyar pelatih kepala,’’ imbuh pelatih asli Gondanglegi, Kabupaten Malang itu.
Kuncoro menambahkan, selama Eduardo Almeida belum datang, sebelum libur Lebaran tim pelatih Arema sudah menggenjot pemain dengan latihan fisik. Hal ini yang diklaim bakal meringankan tugas pelatih kepala nantinya yang tinggal melanjutkan saja.
‘’Sebelum pelatih kepala datang kan sudah kami siapkan. Pemain punya modal fisik bagus, tinggal bagaimana mengasah cara bermain, nanti kita tata lagi,” tandasnya.
Namun demikian, selama liburan tersebut, pemain Arema FC, juga bebas melakukan apa saja. Bahkan bila ada pemain yang naik berat badannya tidak bakal mendapat hukuman.
Kondisi tersebut karena tim pelatih Arema FC meyakini seluruh pemain sudah paham dengan tugasnya masing-masing. Oleh karena itu, tidak perlu mengingatkan mereka kembali.
‘’Libur sampai tanggal 20 (Mei). Pekerjaaan rumah pemain menjaga kondisi masing-masing. Sebagai tanggung jawab profesi mereka,’’ tambah asisten pelatih Arema FC Siswantoro.
Sebelum libur diberikan, Arema FC menggelar pertandingan uji coba kontra tim lokal asal Wajak. Hasilnya, klub kesayangan Aremania tersebut menang telak tujuh gol tanpa balas.
Tujuan dari uji coba tersebut untuk melihat kondisi pemain Arema FC. Mengingat, Dendi Santoso menjalani latihan intens selepas tersingkir dari Piala Menpora 2021.
‘’Untuk melihat sejauh mana kondisi fisik yang sudah diberikan dalam program latihan dengan aplikasi pertandingan. Secara umum, kondisi fisik pemain sudah cukup bagus. Tinggal menjaganya selama libur,’’ ucapnya.
Ketika masa libur sudah selesai, para pemain Arema FC bakal berkumpul di bawah arahan pelatih baru. Eduardo Almeida, dipercaya mengemban posisi tersebut.
Arema FC merupakan klub kedua Tanah Air, yang dibesut Almeida. Sebelumnya, ia menukangi Semen Padang pada pertengahan musim 2019.
Kehadiran Almeida, diharapkan bisa membuat Arema FC tampil maksimal di Liga 1 musim ini.
Dijadwalkan, kompetisi sepakbola kasta teratas Indonesia tersebut berlangsung pada 3 Juli mendatang. Saat ini PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), sedang melengkapi dokumen untuk mengurus izin kepolisian. Tanpa adanya hal tersebut Liga 1 tidak bisa dilangsungkan. (Ra Indrata)
| Editor | : | |
| Publisher | : | |
| Sumber | : |
