OlahragaSepakbola

Menanti Respon Jacsson Wichnovski

AMEG – Nama Jacsson Antonio Wichnovski, digadang-gadang menjadi bagian dari kekuatan Arema FC, di bawah mistar gawang pada kompetisi Liga 1 2021 mendatang.

Sektor vital di area 16 meter tim Singo Edan, dari hasil evaluasi manajemen tim, menjadi salah satu celah lemah pada turnamen Piala Menpora 2021 lalu.

“Senin (3/5/2021) lalu kami sebetulnya sudah mengirimi dia (Jacsson Antonio Wichnovski, Red.) form offering letter, lewat agennya. Sampai saat ini kami masih menanti respon dia, sekaligus tandatanganai surat itu.

Baca Juga

Kalau oke dan beres, segera kami mengajukan visa untuk kemudian booking tiket pesawat. Visa sebagai syarat pemesanan tiket pesawat Brasil ke Jakarta (Sao Borja, Rio Grande do Sul-Brasil, Red). Kami berharap secepat dia tandatangani offering letter itu dan berangkat ke Indonesia,” jelas Manajer tim Arema FC, Ruddy Widodo.

Penjaga gawang blasteran Brasil-Polandia tersebut, hingga saat ini belum juga menandatangani offering letter. Apalagi merepson balik ke manajemen tim. Namun Ruddy Widodo mengisyaratkan, kans berkostum tim Singo Edan relatif cukup besar.

Apalagi di timnya saat ini, Esporte Clube Novo Hamburgo yang berkompetisi di liga semi-pro  di Negara Bagian Rio Grande do Sul, Campeonato Gaucho 2021 (Divisi 5 Brasil), berada di posisi ke-10 dari 12 tim. Bahkan dari 11 laga, kiper kelahiran 12 Maret 1994 tersebut, baru bermain tiga kali dalam 270 menit saja.

Dia merupakan kiper utama Novo Hamburgo di atas kiper kedua Arthur Gehlen de Marco. Jacsson Wichnovski, pernah mengawal gawang Timnas Brasil U23 pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dan Timnas Brasil U17.

Selain malang melintang merumput di klub Club Bolivar (Bolivian Primera Division) dan Sport Club Internacional (Campeonato Brasileiro Serie A).

Perawakannya yang jangkung 189 cm, tak pelak diprediksi mampu menjadi palang pintu utama terakhir Arema pada Liga 1 2021. 

Tim Singo Edan saat ini memiliki empat kiper. Yakni Utam Rusdiana, Teguh Amiruddin dan Andreas ‘Ciko’ Fransisco, serta Kurniawan Kartika Ajie yang baru pulih dari cedera robek pada lutut ACL. Masih ada kiper kelima yang merupakan magang dari tim Arema U20,  Muhammad Tegar.

Sektor penjaga gawang menjadi sorotan tajam, selain lini pertahanan tim yang menanggung kebobolan enam gol pada Piala Menpora 2021 lalu. Utam Rusdiana kebobolan tiga gol (versus PSIS Semarang 2-3) dan Teguh Amiruddin juga kebobolan tiga gol (versus TIRA-Persikabo 1-1 dan Barito Putera 2-2).

“Kiper tersebut tentu saja bukan sekadar berlabel asing. Tetapi berkualitas. Kami lihat kiper ini punya curiculum vitae dan rekam jejak yang bagus. Video rekaman pertandingannya pun juga jadi pertimbangan. Ditambah dengan keyakinan dari sang agen mengenai rekam jejak kiper Brasil tersebut, maka kami mantap mendatangkan dia,” tegas Ruddy Widodo. (Ra Indrata)


Editor :
Publisher :
Sumber :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button