AMEG – Publik sepak bola di Malang, tampaknya harus bersabar melihat sosok baru arsitek tim, yang akan menukangi Arema FC pada kompetisi Liga 1 2021 mendatang.
Paling cepat pelatih baru bagi Johan Ahmad Alfarizi dan kawan-kawan, akan didatangkan ke Malang pasca lebaran. Sekaligus akan dilakukan penandatanganan kontrak satu musim ke depan dan diperkenalkan ke publik.
Belum juga turunnya izin, untuk penyelenggaraan kompetisi Liga 1 2021 dari pihak kepolisian menjadi penyebabnya. Manajemen tim Singo Edan pun enggan terburu-buru menentukan secara resmi head coach baru timnya.
“Sejak awal kami manajemen dan direksi klub, sama-sama sepakat Arema FC akan menggunakan pelatih asing.
Utamanya yang telah memiliki pengalaman melatih klub di Indonesia. Tapi sementara ini kami tidak ingin berspekulasi dulu.
Terlalu terburu-buru mendatangan pelatih asing baru ke Malang. Sebelum kami mendapat kepastian, pihak Polri telah memberikan izin kompetisi kepada PSSI,” tegas Manajmer tim Arema FC, Ruddy Widodo.
Sebelumnya, Polri dibawah Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, menjadikan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sebagai simulasi penerapan protokol kesehatan, di tengah pandemi Covid-19.
Lolos tidaknya akan menjadi penentu keputusan kepolisian memberikan izin atau bahkan sebaliknya.
Manajemen Arema sendiri, sempat memprediksi izin tersebut akan turun bersamaan dengan pertandingan final leg kedua Piala Manpora 202, pada 25 April 2021 lalu. Namun kenyataannya meleset dan hingga saat ini tak kunjung turun.
“Ya itu intinya. Rencana kami mendatangkan dan mengikat kontrak pelatih baru dalam waktu dekat belumlah.
Penyebabnya, izin Liga 1 dari Polri khan masih belum ada. Kalau kami mengontrak pelatih baru sekarang, kemudian kompetisi mundur atau belum juga tidak mendapatkan izin, tentu kami tak ingin merugi lagi.
Jika melihat kondisi saat ini, ada kemungkinan setelah hari raya pelatih baru Arema FC datang,” imbuh Ruddy Widodo.
Manajemen Arema pernah alami kerugian, ketika 17 September 2020 silam, mendatangkan pelatih baru pengganti Roberto Mario Carlos Gomez asal Argentina. Namun kemudian asa PSSI dan PT LIB bertepuk sebelah tangan, ketika Mabes Polri justru tak menurunkan izin.
Serta merta membuat sia-sia manajemen mendatangkan pelatih baru, Carlos Carvalho de Oliviera. Selama lima bulan pelatih asal Brasil itu berada di Malang, hingga akhirnya Liga 1 2020 akhirnya dihentikan sekaligus dibatalkan. (Ra Indrata)
| Editor | : | |
| Publisher | : | |
| Sumber | : |
